12.26.2017

Rainbow Currency 27 Desember 2017 - jam.01:57 WIB selasa dnhari


Rainbow Currency is traded on selected exchanges:
1 Twinkle (TWNKL) = US$0.205 (+1,950.0%)

Token Address: 0xfbd0d1c77B501796A35D86cF91d65D9778EeE695


10.22.2017

Kalahkan Soeharto, Jokowi Jadi Presiden Paling Banyak Bangun Tol

Presiden Joko Widodo (Jokowi) benar-benar merealisasikan target untuk membangun konektivitas dan infrastruktur di Indonesia dalam masa tiga tahun kepemimpinanya. Salah satu proyek infrastruktur yang terbangun adalah jalan tol.


Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan di Kantor Kepala Staf Kepresidenan, Rabu (18/10/2017), mengatakan saat ini jalan tol yang dibangun pemerintah sudah banyak. Bahkan, panjang jalan tol yang dibangun di masa pemerintahan Joko Widodo telah memecahkan rekor.

"Jadi jalan tol yang sudah dibangun di pemerintahan Pak Jokoiwi-JK itu paling banyak dari sebelum-sebelumnya, panjangnya 568 kilometer (km)," kata Luhut.

Dari data yang Luhut paparkan, dalam kepemimpinan Presiden Soeharto selama 32 tahun, hanya 490 km jalan tol yang berhasil terbangun. Sementara di era kepemimpinan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono total jalan tol yang dibangun sepanjang 212 km.

Beberapa presiden lainnya nampaknya tak mampu berbuat banyak dalam membangun infrastruktur jalan tol ini. Terbukti di era Presiden Megawati Soekarno Putri, hanya 34 km yang terbangun, di era Presiden Presiden BJ Habibie hanya 7,2 km, dan bahkan saat Indonesia dipimpin Presiden Abdurrahman Wahid hanya 5,5 km jalan tol yang terbangun.

"Saya suka kinerja Pak Basuki itu, tidak banyak omong tapi jalan terus pembangunan," tegas Luhut.



Era Jokowi Paling Banyak Bangun Jalan Tol
Metrotvnews.com, Jakarta: Pembangunan infrastruktur, khususnya tol, terus menjadi prioritas pemerintah guna mendorong pemerataan daerah dan memajukan perekonomian nasional.

Tercatat, sejak awal pemerintahan hingga 2016, panjang tol yang telah dibangun pemerintahan Joko Widodo mencapai 176 kilometer (km). Jumlah itu jauh di atas capaian pembangunan tol pada masa pemerintahan-pemerintahan sebelumnya.
Pada tahun ini, ruas tol yang telah terbangun secara menyeluruh dan siap dioperasikan ditargetkan mencapai 568 km.

"Sejak tol pertama di era Presiden Soeharto dibangun pada 1978 hingga 1998, selama 20 tahun, hanya 490 km," ujar Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Endra Saleh Atmawidjaja, Senin 12 Juni.

Baca: Jokowi Fokus Bangun Infrastruktur Genjot Perekonomian

Sementara itu, pada masa pemerintahan periode presiden BJ Habibie, tol yang terbangun hanya 7,2 km. Di era Abdurrahman Wahid, ruas tol yang terbangun 5,5 km. Sementara itu, pada masa Megawati Soekarno Putri, panjang tol yang dibangun ialah 34 km.

"Pada masa SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) yang 10 tahun memerintah hanya 212 km," tuturnya.

Endra menekankan pembangunan infrastruktur jalan tidak bisa hanya terpusat di Jawa saja, tetapi juga di pulau-pulau besar lain, seperti Sumatra dan Kalimantan.

"Ini tidak sekadar jalan, tapi menyangkut ketahanan pangan dan kualitas hidup masyarakat. Dengan akses jalan yang baik, pengangkutan logistik akan berjalan dengan lancar dan kegiatan ekonomi pun bisa terangkat," tandasnya.

Baca: Jokowi: 70 Tahun, Indonesia Baru Punya 840 Km Jalan Tol

Kerja positif pemerintahan Jokowi itu berkorelasi dengan tingkat kepuasan masyarakat.

Berdasarkan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) baru-baru ini, sebanyak 74,8 persen dari 1.350 responden dari seluruh Indonesia mengakui arah perjalanan bangsa Indonesia kini sudah benar.

Sebanyak 40,5 persen responden merasa kondisi perekonomian membaik ketimbang tahun lalu. Kinerja pemerintah di bidang politik, penegakan hukum, dan keamanan juga baik di mata masyarakat. (Media Indonesia)

8.18.2017

Gus Nuril: Doa Bang Tiffatul-Guyon sambil DOA Ok saja….

"Ya Allah engkau tahu, bahwa aku tidak mampu mensyukuri segala nikmat nikmat mu, wong menghitung nikmat saja tidak mampu apalagi mensyukurinya ,( wa in ta'udzu nikmatalloh la tuhshuha). Maka tolonglah Engkau bersyukur kepada diri Mu sendiri atas nama ku "

Doa ini karena dilantunkan oleh Maulana sufi yang menjadi musuh negara, atau penguasa saat itu, maka do'a ini secara subyektif sefihak di anggap kurang ajar sekali, salah dan ,dianggap menyimpang, dari tatatanan agama, bahkan lebih berat dari itu semua -dia di tuduh menista Tuhan. Vonis hakim penguasa menjatuhkan hukuman mati.

Doa Bang Tiffatul...
Dan Abu Mansyur Husein Al Halaj
Saudaraku bangsa Indonesia selamat harlah ke 72 Th, Bangsa yang terkenal lemah lembut,ramah dan pemaaf , tetapi belakangan ini suka marah . Mulai Luntur budi pekertinya dan kini punya stempel baru sebagai bangsa yang rajin melakukan amuk masa.
Bahkan hanya dengan atau karena perkara sepele saja sudah bisa menggerakan tangan untuk membunuh dan membakar "musuh" yang padahal itu belum tentu salah. Baik membakar dalam artian kiasan maupun fisik.
Sengaja... tulisan ku yang kali ini menyentuh soal kawasan intim dan sensitif. Sebenarnya sih....Sebenarnya , esensinya biasa saja, tidak istimewa bahkan sangat elementry.
Persoalan esensinya, ada seseorang yang hidup di kawasan 'stereotipe' kepingin akrab dengan Tuhan dan lawan Politik itu dapat tugas untuk berdoa. Hanya berdoa. Ya hanya. Dia itu Bekas Menteri penerangan dari PKS , bang Tifatul. Saya mengenal nya meski kurang akrab
Barangkali sih.....Karena dia gencar , baik partainya dan Ormas radikal ingin meng kembalikan Piagam jakarta dan mensyariah kan DKI , maka ...dalam situasi hajatan Hajatan Nasional, Karena nikmat Allah atas kemerdekaan. Diadakan di Istana.
Biasa saja..... gak ada hebatnya. Wong selama ini , upacara upacara seperti itu sudah kehilangan Ruh nya, itu pun jika tidak boleh disebut ;
"hanya lamis, sebagai kegiatan politik protokoler." Guyon politik atau malah hanya pameran situasi siapa menguasai siapa. 'Politiking' lah .
Esensi Doa
Doa itu ibadah. Maka doa itu boleh saja menggunakan pakem resmi tuntunan masih masing agama yang di peluk nya atau boleh menggunakan bahasa sendiri , tata cara sendiri, rumus sendiri di tempat dan kondisi tertentu. Artinya doa itu bebas tidak terikat dalam ruang dan waktu.
Karena doa itu ibadah, maka memiliki unsur ke dekat an seseorang kepada Allah, Sang Khaliqnya. Kedekatan itu, biasa nya juga akan menimbulkan warna dan ekspresinya, sesuai dengan ilmu, dan adat kebiasaan masing masing.

Maka , wajar jika Abu Mansyur Husein al halaj, ulama sufi yang mengarang 115 kitab ( di abad kedelapan atau sebelas, jika tidak khilaf ) ini memiliki keunikan tersendiri saat berekspresi dalam doa nya. Dia berdoa ;
"Ya Allah engkau tahu, bahwa aku tidak mampu mensyukuri segala nikmat nikmat mu, wong menghitung nikmat saja tidak mampu apalagi mensyukurinya ,( wa in ta'udzu nikmatalloh la tuhshuha). Maka tolonglah Engkau bersyukur kepada diri Mu sendiri atas nama ku "
Doa ini karena dilantunkan oleh Maulana sufi yang menjadi musuh negara, atau penguasa saat itu, maka do'a ini secara subyektif sefihak di anggap kurang ajar sekali, salah dan ,dianggap menyimpang, dari tatatanan agama, bahkan lebih berat dari itu semua -dia di tuduh menista Tuhan. Vonis hakim penguasa menjatuhkan hukuman mati.
Meski di hukum dengan semena, (saya tidak akan mencerita kan jalan nya eksekusi hukuman yang sangat tidak manusiawi dan biadab) Guru Sayidina Abubakar asy Syibliy ( lihat kitab nashoihul ibad , nasehat bagi para ahli ibadah) , yang sangat terkenal juga meng inspirasi sufi dunia, Maulana Inayat Khan, dan Maulana Rummy ,serta sastrawan dunia Muhammad Iqbal.
Pembaca dan santri FB- perlu di ketahui juga , bahwa ; gerak doa dan ke eksentrikan " Jesus min Basra " ini juga di warisi oleh seorang ulama jawa yang berasal dari pengembaraan nya di Parsyi, atau Basra ( sekarang menjadi daerah atau negara ; Iran, Irak, kuwait, dan yordan ? ) bahkan pada abad XIII, ditanah jawa ada tokoh serupa yang di kenal dengan sebutan ; syeikh Lemah Abang
Transedent
Bahkan dulu ada seorang perempuan yang demikian hebat nya dalam "bercinta"dengan Robb nya. Dia seorang alim Zuhud , wiro'i, Wali wanita yang luar biasa yang kemudian ditangkap oleh para pedagang budak. Rabbi'ah al addawiyah , namanya.
Perempuan Sholehah ,Sufi dan Auliya, itu juga di kenal luas sangat luar biasa kekramatan nya......Dia senantiasa berdoa, ber munajad ,ber dialog dan bercakap cakap serta ber asyik masyuk dengan Allah, sehingga menisbikan cinta seorang raja sufi bernama Maulana Syeikh Hasan al Bashri, min Bashra. Sang wali perempuan ini berdoa ;
"ya Allah masukan aku di dalam Neraka Mu, sepanjang aku dapat melihat wajah Mu...."
Saudaraku yang budiman, Doa doa kedua Auliya Allah ini sangat bersayap. Dalam sekali maknanya, tidak bisa diartikan dengan kalimat yang nampak di permukaan saja ,tetapi lebih daripada itu musti dicari logika dalil yang mana , yang melahir kan sebuah permohonan privat bernama doa itu.
Demikian halnya doa yang di ekspresikan oleh bang Tifatul Sembiring ketika dia berdoa di istana, dengan kalimat pilihan akrab atau mencoba mengakrabi Tuhan dan tentunya karena politikus maka wajar berprinsip sekali dayung dua pulau di lampui untuk yang di doakan;
" ya Allah gemukan badan Presiden ku, pak Jokowi, karena selama ini badan semakin kurus. "
Saya sendiri suka berdoa di antara Sofwa dan marwa di Makah, sembari disirami air zam zam, sembari didoa in ; ya Allah panjengan jadikan air zam zam ini untuk menghilangkan gering pongkring, atau kurus ben dadi daging. Gemukan badan,dompet dan rejeki.
Doa semacam ini, boleh semua itu sah sah saja, dan boleh kok hukumnya. Orang NU biasa begitu, bahkan ada doa yang ditulis dan di simpan di dompet. Ada yang di tulis dipunggung seseorang dalam bentuk wafak.
Yang jadi masalah itu, Bang Tifatul orang PKS akrab dengan FPI dan HTI dan GNF MUI, MTA, meskipun mengku ahlusunah wal jamaah, semua orang tahu kok , dia itu berpaham ( nya ) wahabi ,budaya budayanya impor dari Arab . " Lho kok dungo coro NU, cara yang selama ini di anggap oleh kelompok nya sebagai tindakan ; salah, bid'ah bahkan sesat... ya gegerlah...hahaha......

Jika boleh meminjam bahasa nya sebelah ini langkah taqiyah yang wagu dan setengah hati.oooo politik. Oooo
Semarang Sokotunggal
Abu Salman Al Farizi
Gus Nuril Arifin

7.16.2017

ABN, Cara NasDem Merawat Indonesia

Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan Akademi Bela Negara (ABN) bertujuan membangun mental bangsa. ABN didirikan demi memenuhi hak dan tanggung jawab sebagai organisasi politik di Tanah Air.

"NasDem sebagai partai politik melaksanakan civic mission, hak dan tanggung jawab yang harus dijalankan secara bersamaan," tegas Surya di Gedung ABN NasDem, Jakarta Selatan, Minggu 16 Juli 2017.
Surya menilai, suatu bangsa yang memiliki sumber daya manusia dan sumber daya alam melimpah akan sia-sia bila mental bangsa belum terbina dengan baik. Disiplin nasional dan etos kerja yang baik menjadi kunci majunya sebuah bangsa.

Surya berharap penerus bangsa menorehkan kenangan dan catatan kecil soal ABN NasDem. Setidaknya, ABN NasDem diingat sebagai lembaga yang memberi implementasi dan fokus menularkan spirit kebangsaan mempertahankan Indonesia.

"Kita harus menjaga, merawat, dan mempertahankan bangsa Indonesia," tegas dia.

Surya juga menyinggung adanya pihak-pihak yang ingin mengganti ideologi bangsa. Dia berharap Presiden Joko Widodo bisa terus menjawab dan mempertahankan pemahaman bangsa.

"Presiden Jokowi, bangsa ini menaruh harapan besar, untuk berkomitmen pada ideologi bangsa, Pancasila," ucap Surya.

Presiden Jokowi meresmikan ABN NasDem dengan pemukulan gong dan penyerahan Obor Restorasi. Orang nomor 1 di Indonesia itu tiba di Geudng ABN NasDem di Jalan Pancoran Timur II, Jakarta Selatan pukul 09.45 WIB. Ia disambut Surya Paloh melewati barikade kader Nasdem, sebelum memasuki Gedung ABN Nasdem.

Acara juga diharidi Ketua DPR Setya Novanto dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya serta Menko Polhukkam Wiranto juga menghadiri peresmian ABN NasDem.


(OJE)

http://news.metrotvnews.com/politik/PNg43EAb-abn-cara-nasdem-merawat-indonesia

Basuki Priyanto, Sosok di Balik Pengembang Teknologi 4G dan 5G

Berkecimpung belasan tahun di bidang teknologi komunikasi nirkabel, pria kelahiran Bandung 41 tahun ini diketahui terlibat dalam pembentukan dan pengembangan teknologi seluler 4G/5G di badan standarisasi dunia, mewakili salah satu perusahaan telekomunikasi di Swedia.

Saat bertemu di SCTV Tower, Jakarta, Kamis (6/7/2017), pria yang memiiiki nama lengkap Basuki Endah Priyanto ini mengungkap awal mula dirinya menggeluti dunia teknologi telekomunikasi.
Diketahui, Basuki sudah berkecimpung di dunia 4G sejak 2005, dan kemudian langsung bergabung di perusahaan multinasional yang memproduksi smartphone 4G.

"Saat bergabung di perusahaan tersebut, saya melihat beberapa kelemahan dan tantangan yang dihadapi teknologi 4G. Karena itu, saya pun berusaha untuk membuat sebuah algoritma atau teknik baru yang dapat meningkatkan kapasitas dan kekuatan sinyal 4G itu sendiri," ungkap pria pecinta gudeg ini.

Lebih lanjut, pria yang saat ini berkarier sebagai Master Engineer-Connectivity Research di Sony Mobile Communications di Lund, Swedia dan juga sebagai VP Communications di IDN Global ini menceritakan bagaimana dirinya tertarik bergelut di dunia teknologi.
"Sudah cita-cita sejak taman kanak-kanak (TK) ingin menjadi seorang insinyur di bidang telekomunikasi," ungkap pria yang gemar bolak-balik 'ngantor' dengan mengendarai sepeda.

Ia menambahkan, "Sejak kuliah konsisten untuk mengambil jurusan Teknik Telekomunikasi, salah satu sub-jurusan di Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung, dilanjutkan dengan mengambil S-2 dan S-3 dengan jurusan spesialisasi Wireless Communications. Alhamdulillah, hingga saat ini saya masih tetap bekerja di bidang wireless communications," ujarnya.
Sebagai pemegang beberapa paten terkait algoritma pemrosesan sinyal 4G dan 5G, ia mengakui agak kesulitan untuk mengingat berapa jumlah paten yang dimilikinya.
"Lupa ada berapa persisnya, tetapi lebih dari 50 paten dan itu di bidang telekomunikasi semua," ucapnya.

Namun, itu masih tidak seberapa dibandingkan ratusan atau ribuan paten untuk membentuk sebuah sistem 4G dan 5G yang sangat kompleks. Tantangan dan peluang di bidang ini masih sangat besar. Hal inilah yang memicunya untuk terus melahirkan paten-paten baru.
Berkiprah lama di negeri orang, Basuki menyatakan rasa kangennya untuk berkunjung di Indonesia.

"Kangen banget dengan masakan ibu, gudeg, dan nasi padang. Namun, yang utama kangen kumpul-kumpul dengan keluarga besar dan teman-teman," imbuh pria murah senyum ini.

4.24.2017

Dijual Murah Vila Antik Mewah di Bilabong -Bogor

Dijual Murah Vila Antik Mewah di Bilabong -Bogor

1.Luas total = 4000 meter
Lokasi = Bilabong-Kab. Bogor
20 menit dari gerbang tol Bogor
Bangunan +kolam renang keluarga = 1500 meter
Empang  pancingan tradisional= 500meter
Bukit untuk  kebun keluarga = 800 meter
Eks milik Artis Nasional  (alm)
Sertifikat = SHM
Ada kamar exs studio bawah tanah
Lantai = Marmer
Garasi= bisa muat 4 mobil
Dilengkapi bangunan menara pandang lingkungan-  yang terhubung dengan kamar lantai dua
Kolam keluarga dikelilingi pohon-pohon kelapa
Harga = 3,5 milyar  (nego)



Peminat -Kontak Hubungi : N.Kukuh Hp: 0853-1134-8479 , email = putuhawi@gmail.com

Dijual Murah Vila bagus di Pabuaran Kemang –Bogor
2.Luas total =1,2 Ha
Luas bangunan villa =  500 mtr
Luas empang = 4000 mtr
Luas daratan kebon buah = 7500 mtr
Halaman bisa parkir lebih 10 mobil
Harga Rp.500ribu/meter
Peminat -Kontak Hubungi : N.Kukuh Hp: 0853-1134-8479 , email = putuhawi@gmail.com

Dijual Murah Vila bagus di Kemang –Bogor
3.Luas total =1,1 Ha
Luas bangunan villa =  1000 mtr
Luas empang + kebon buah duren jambu dll = 7000 mtr
Halaman bisa parkir lebih 10 mobil
Garasi bisa  masuk tiga mobil
Harga Rp.500ribu/meter
Peminat -Kontak Hubungi : N.Kukuh Hp: 0853-1134-8479 , email = putuhawi@gmail.com

Dijual Murah Vila sederhana di Kemang –Bogor
4.Luas total=6000 meter
Luas bangunan villa =  250 mtr
Luas empang = 3750 mtr
Halaman bisa parkir lebih 5 mobil
Luas daratan = 200 meter
Harga Rp.400ribu/meter

Peminat -Kontak Hubungi : N.Kukuh Hp: 0853-1134-8479 , email = putuhawi@gmail.com

3.02.2017

Raja Salman tatap muka dengan 36 tokoh Islam, tak ada nama Rizieq

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memfasilitasi salah satu agenda Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz al-Saud di Indonesia, bertemu dengan tokoh-tokoh Islam. Ada sekitar 36 tokoh Islam yang diundang ke Istana Negara bertatap muka dengan Raja Salman.

"Karena keterbatasan waktu, hanya tiga tokoh yang bisa mengajukan pertanyaan kepada Raja Salman. Dimulai dari Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin," ujar Jokowi membuka pertemuan tertutup tersebut di Istana Negara, Kamis (2/3).

Selain Ma'ruf Amin mewakili NU yang mengajukan pertanyaan, ada Yunahar Ilyas yang mewakili PP Muhammadiyah dan Habib Muhammad Luthfi yang merupakan seorang syekh kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah.

"Intinya para tokoh agama Islam di Indonesia, pertama, menyampaikan rasa syukur atas datangnya Raja Salman kemudian berterima kasih atas kerjasama dan perhatian yang luar biasa yang telah diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia," kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ditemui usai pertemuan tersebut, Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (2/3).

Berikut Daftar 36 tokoh Islam yang melakukan pertemuan dengan Raja Salman di Istana Merdeka, Jakarta.

1. KH. Hasan Abdullah Sahal sebagai Pimpinan Pesantren Moderen Gontor Ponorogo
2. KH. Azzaim Ibrahimy sebagai Pimpinan Pesantren Salafiyah Syafiiyah Situbondo
3. KH. Ahmad Mohammad Tidjani sebagai Pimpinan Pesantren Al Amin Sumenep
4. KH. Syukron Ma'mun sebagai Pimpinan Pesantren Darurrahman Jakarta
5. KH. Mahrus Amin sebagai Pimpinan Pesantren Darunnajah Jakarta
6. KH Kholil As'ad sebagai PP Walisongo Asembagus Situbondo
7. Ustaz Arifin Ilham
8. Ustaz Yusuf Mansur
9. KH Ma'ruf Amin sebagai Ketua Umum MUI
10. KH Din Syamsuddin sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI
11. Nasaruddin Umar sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal
12. KH Said Aqil Siradj sebagai Ketua Umum PBNU
13. KH Haedar Nasir sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah
14. Aceng Zakaria sebagai Ketua Umum Persis
15. Muhammad Siddik sebagai Ketua Umum DDII
16. Abdullah Jaidi sebagai ketua umum Al-Irsyad al-Islamiyah
17. Yusnar Yusuf sebagai ketua umum Jamiyyatul Washliyah
18. Ahmad Satori Ismail sebagai ketua umum Ikadi
19. Sadeli Karim sebagai ketua umum Mathla'ul Anwar
20. Basri Barmanda sebagai ketua umum Perti
21. Hamdan Zoelva sebagai ketua umum Syarikat Islam
22. Masdar F Masdu'i sebagai ketua umum DMI
23. Abdillah Syam sebagai ketua umum LDII
24. Habib Zain bin Umar bin Smith sebagai ketua umum Rabitah Alalawiyah
25. Habib Nabil al Musawa sebagai Ketua Majelis Syuro Majelis Rasulullah
26. Jimly Asshiddiqie sebagai ketua umum ICMI
27. Zannuba Arifah Chafsoh Rahman Wahid (Yenny Wahid) sebagai Direktur The Wahid Institute
28. Siti Noordjannah Djohantini sebagai ketua umum PP Aisyiyah
29. Khofifah Indar Parawansa sebagai ketua umum Muslimat NU
30. Atifah Thaha sebagai ketua umum DPP Wanita Islam
31. Syifa Fauzia sebagai ketua umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT)
32. Habib Hasan bin Ja'far Assegaf sebagai ketua umum Majelis Nurul Musthofa
33. Hasyim Muzadi sebagai Wantimpres
34. Prof Quraish Shihab sebagai mantan Menteri Agama RI
35. Prof Bambang Sudibyo sebagai ketua Baznas
36. Habib Muhammad Luthfi bin Yahya sebagai ketua MUI Jateng. [ded]

Cerita Ahok salaman dengan Raja Salman

JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tertawa ketika wartawan menanyakan soal fotonya saat menyambut kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (1/3/207), yang kemudian jadi viral di media sosial.
Ahok menyebut, dirinya hanya bersalaman dengan Raja Salman. Wartawan kembali mengejar Ahok untuk mendapat jawaban mengenai pertemuan dengan Raja Salman itu.
"Ya pokoknya dikenalin Presiden (Joko Widodo), lalu salaman. Dikenalin (sama Jokowi), ini Kepala BIN, ini Gubernur Jakarta," kata Ahok menirukan ucapan Jokowi saat memperkenalkannya dengan Raja Salman.
Ahok hanya tersenyum sambil meninggalkan wartawan ketika ditanya tentang kasus dugaan penodaan agama yang menjerat dirinya. Ia juga hanya tersenyum ketika wartawan bertanya mengenai sikap Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang menolak bersalaman dengan dirinya. "Enggaklah enggak he-he-he," kata Ahok.
Dari foto yang beredar di Twitter, Ahok tampak memakai jas dan peci hitam sedikit membungkuk untuk bersalaman dengan Raja Salman yang memakai bisht, jubah tradisional di Saudi dan sejumlah negara Arab.
Dalam foto itu tampak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang berdiri di samping Ahok. Sementara tepat di bagian kiri belakang Raja Salman terlihat Menteri Agama RI Lukman Hakim.
Ahok mengunggah foto itu di akun Twitter-nya, @basuki_btp. Di situ dia menulis, "Mendampingi Presiden Joko Widodo menyambut Raja Salman bin AbdulAziz al-Saud. Semoga membawa kebaikan utk hubungan kedua negara." Sejumlah orang memberikan komentar di akun Twitter Ahok itu terkait foto yang diunggahnya tersebut.
Lawatan Raja Salman, yang merupakan kunjungan pertama Raja Saudi ke Indonesia setelah 47 tahun lalu, itu menyertakan 1.500 orang. Raja Salman akan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, lalu berkunjung ke Masjid Istiqlal, berpidato di Gedung DPR, menerima Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Hotel Raffles, sebelum akhirnya berlibur ke Bali.

(Kurnia Sari Aziza)

2.17.2017

Dulu Biarkan Ruhut Maki-Maki Orang, Kini SBY Balik Dimaki Ruhut

Mahfud M.D. selaku Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tidak mempersoalkan statement Presiden RI Keenam Susilo Bambang Yudhoyono di Twitter. Sedangkan bagi sejumlah kalangan, cuitan SBY tersebut dianggap berlebihan.
“Bagus juga Pak SBY pakai Twitter sehingga kita mendengar apa yang dirasakan dan dikeluhkan,” ungkap Mahfud dari kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (09/02/2017).
Meski begitu, Mahfud juga menandaskan bahwa kejadian tersebut memberikan pelajaran sehubungan dengan apa yang dulu dilakukan seorang presiden terhadap orang lain, kini balik menimpanya juga. Demikian seperti yang dilansir dari laman JPNN.
Sebagai contoh, menurut Mahfud dulu SBY sering membiarkan Ruhut Sitompul—sebagai kader Partai Demokrat yang terdahulu—memaki-memaki orang.
“Dan dia [SBY] nampaknya menikmati itu. Sekarang, dia [SBY] dimaki-maki oleh Ruhut Sitompul,” jelas Mahfud membandingkan.
Mahfud yang merupakan mantan anggota DPR dan menteri pertahanan itu mengatakan, hal ini menunjukkan bahwa roda kehidupan selalu berputar. Oleh sebab itu, Mahfud memberikan himbauan, bahwa siapa pun yang berkuasa baik dulu atau sekarang atau yang berikutnya harus berhati-hati.
“Karena roda akan tetap berputar,” tandasnya.
Mahfud juga mengutip suatu saat dalil yang dikemukakan Mpu Gandring sebagai tambahan. Hukum karma, atau golden rules “Apa yang Anda ingin orang lain perbuat kepada Anda, perbuatlah terlebih dahulu hal tersebut kepada orang lain” akan berlaku di dalam kehidupan.
Menurut Mahfud dan seperti yang kita ketahui dalam tututan kisah historial, Mpu Gandring mati ditusuk dengan keris buatannya sendiri, oleh Ken Arok.
“Ketika ditusuk, dia [Mpu Gandring] mengatakan “Kamu juga akan mati oleh keris ini,” Kemudian, kutukan tersebut menjadi kenyataan. Berselang waktu, “Ken Arok mati oleh keris itu ditikam oleh Anusapati,” ringkasnya.
Efek domino dari ketidakbaikan tersebut masih beruntun karena kemudian Anusapati juga mati oleh keris itu, ditusuk Tohjaya. Belakangan, keris itulah yang juga yang menyebabkan kematian Tohjaya.
“Kan itu hukum dalam kehidupan,” tuturnya.
Hal tersebut disampaikan Mahfud menyusul makin kerapnya SBY menggunakan media sosial untuk mengkritik dan mengeluhkan kondisi politik Indonesia saat ini. SBY bahkan mengatakan ada pihak-pihak yang menghalanginya bertemu dengan Presiden Jokowi hingga cuitannya soal massa mahasiswa yang unjuk rasa di depan kediaman pribadinya di Kawasan Kuningan.
Memang belakangan ini Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga merupakan Ketua Umum Partau Demokrat kembali menjadi bahan pembicaraan, terutama karena kicauannya di media sosial Twitter.
Senin (06/02/2017), contohnya, dia meminta “keadilan” menyusul adanya aksi sejumlah massa di depan rumahnya.
Saya bertanya kepada Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak untuk tinggal di negeri sendiri, dengan hak asasi yang saya miliki?” demikian isi salah satu kicauan SBY.
Saya hanya meminta keadilan. Soal keselamatan jiwa saya, sepenuhnya saya serahkan kepada Allah SWT,” cuitnya.

2.15.2017

PILKADA DKI JAKARTA HITUNG CEPAT KOMPAS 15 Feb 2017

Ahok, Agus, Anis- TRIO Pilkada DKI Jakarta 2017

Cttn, Kukuh 15feb 2017

Persen % Total Suara Masuk
Agus Silvi
Ahok Jarot
Anis Sandi
Jam
2,25%
13,68
46,57
39,75
14;18 wib
 2,50%
14,18
44,32
41,50
14;26 wib
2,75%
14,18
42,82
41,07
14;27 wib
3,25%
14,76
42,96
42,29
14;33 wib
3,50
14,76
42,96
41,93
14;44 wib
3,75%
14,97
43,10
41,93
14;35 wib
4,00%
14,70
42,49
42,81
14;36 wib
4,75%
15,63
45,30
39,07
14;40 wib
8,75%
16,67
45,32
38,01
14;53 wib
10,50%
16,90
43,16
40,15
14;56 wib
12,00%
16,26
44,04
39,62
14;58 wib
13,00%
16,84
43,48
39,67
14;59 wib
26,25%
18,20
41,67
40,14
15;17 wib
35,25%
17,91
42,89
39,20
15;31 wib
42,25%
17,53
43,07
39,35
15;45 wib
50,75%
17,40
43,22
39,38
16;03 wib
99,25%
17,41
42,81
39,78
18:38 wib
99,50%
17,39
42,88
39,73
18;42 wib
99,75%
17,38
42,88
39,74
18;47 wib
100,00%
17,37
42,87
39,76
18;55 wib